Langsung ke konten utama

Teddy Setiadi, “Sinergitas Antar Stekholder, Jadi Kunci Berhasilnya Pembangunan Suatu Wilayah” Kecamatan Parungkuda



Sukabumi

Teddy Setiadi Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi Partai Gerindra hadir dalam Musrenbang Kecamatan Parungkuda dan Dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) tahun 2024 dalam rangka penetapan RKPD Tahun 2025 dengan tema, “Pemantapan Infrastruktur Daerah Untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat”, Kabupaten Sukabumi, Di kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat,(Rabu, 7/2/2024)

Dalam kegiatan misrenbang ini dihadiri oleh Muspika Kecamatan Parungkuda, , Tim Supervisi Kabupaten Sukabumi, Kepala Desa se-Kecamatan Parungkuda, Kepala UPTD se-Kecamatan, Parungkuda, Ketua BPD se-Kecamatan, Parungkuda, ketua PGRI, Ketua K3S Kecamatan Parungkuda, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda serta para tamu undangan lainnya.

Dalam pembahasan musrenbang yang disampaikan Teddy Setiadi usai menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) tahun 2024 dalam rangka penyusunan DU RKP Kecamatan tahun 2025 di rangka penetapan RKPD Tahun 2025 dengan tema, “Pemantapan Infrastruktur Daerah Untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat”., Kabupaten Sukabumi,

Saat di temui tim media Hari ini " saya menghadiri pelaksanaan musrembang di Kecamatan Parungkuda yang alhamdulillah barusan diketahui ada beberapa program prioritas ", jelas Teddy



Teddy Setiadi juga menjelaskan kepada bahwa program program yang di prioritaskan dari hasil kesepakatan Musrenbang untuk Kecamatan Parungkuda, setidaknya ada 215 usulan yang masuk tetapi yang menjadi prioritas ada 29 yang usulan dari tiap-tiap Desa, terkait dengan infrastruktur, pemberdayaan sampai dengan pariwisata Desa .ungkap Tedi Setiadi.

Salah satu usulan dari luar musrenbang yaitu dari PK KNPI Kecamatan Parungkuda perihal Sarana/Gedung Olahraga Kecamatan, Teddy mengatakan, “hal tersebut memang sudah lama kami bicarakan dengan pihak Kecamatan, akan tetapi memang pihak Kecamatan masih terkendala dengan lahan untuk sarana olahraga khusus Kecamatan Parungkuda”. Tandasnya.

Untuk Harapan kedepannya pembangunan di Kecamatan Parungkuda Teddy mengatakan, “apa yang menjadi aspirasi masyarakat Kecamatan Parungkuda harus adanya tanggung jawab bersama, proaktif dalam menjemput program dan aspirasi masyarakat jangan hanya berpangku pada satu orang atau salah satu lembaga saja, Teddy Setiadi pun menekankan bahwasanya kunci keberhasilan dalam suatu pembangun wilayah yaitu dengan adanya sinergitas yang baik antar stekholder”, tutup Teddy Setiadi




Aconk Kupluk

Postingan populer dari blog ini

Dedi R Wijaya Siap Maju Di Pilwalkot Sukabumi 2024. Epek Prabowo Masih Melekat Di Masyarakat Kota Sukabumi

Sukabumi Mantan Ketua DPC Gerindra Sekaligus Ketua TKD ( Tim Kampanye Daerah) 02 Prabowo Gibran Kota Sukabumi di Pemilu lalu, Dedi R Wijaya mengembalikan berkas pendaftaran sebagai bakal calon Walikota atau Wakil Walikota Sukabumi di Pilkada 2024 ke sekertariat  Partai Gerindra Kota Sukabumi di Jalan Bhayangkara, Kelurahan/ Kecamatan Gunungpuyuh, Jumat (31/05/2024). Dedi R Wijaya didampingi Puluhan Pengurus sayap Partai Perempuan Indonesia Raya ( PIRA) dan Pejuang Purnawirawan Indonesia Raya ( PPIR) serta Para Pengurus DPC Gerindra Kota Sukabumi lama secara resmi menyerahkan berkas persyaratan dirinya ke DPC Partai Gerindra Kota Sukabumi untuk kembali maju di kontestasi Pilkada 2024. Kepada awak media usai menyerahkan berkas pencalonan, Dedi R Wijaya, menyatakan kesiapannya sebagai Kader Gerindra kembali bertarung di kontestasi 5 tahunan kota Sukabumi. "Saya sebagai Kader Partai Gerinda masih semangat pengabdian umumnya untuk masyarakat kota Sukabumi dan khususnya untuk Partai Ger...

Viral Giring Dukungan Salah Satu Calon Bupati Oleh Kades di Sukabumi, KPK Jabar Setda Sukabumi: Ini Preseden Buruk Bagi Demokrasi

SUKABUMI,- Paska ramainya dugaan penggiring dukungan oleh Oknum Kepala Desa (Kades) kepada salah satu calon pasangan Bupati Sukabumi di grup WhatsApp Pemdes tentunya menjadi kegaduhan dan perbincangan yang hangat serta berunsur penyalahgunaan wewenang oleh Kades. Hal tersebut diakui Opik, Kepala Desa Jaya bakti, Cidahu, Kabupaten Sukabumi, yang  mengakui kekhilafan dan memohon maaf atas kegaduhan yang dibuatnya saat menggiring dukungan untuk salah satu paslon dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 yang dilakukannya dalam sebuah group WA (WAG) Pemdes & Lembaga Desa Jaya bakti. Dalam sebuah surat pernyataan bermaterai bertanggal 25 November 2024, yang ditandatangani Kades Opik dan disaksikan dua orang Tim Paslon 01 (Iyos-Zainul), terungkap 5 butir pengakuan Kades Jaya bakti ini. Pertama, Mengakui pada Rabu, 20 November 2024 sekitar pukul 20.00 Wib, ia melakukan chat di WAG Pemdes Jaya bakti dan menggiring serta mengarahkan anggota Group WA untuk memilih Paslon Nomor 2 (H. Asep Japar d...

Dinilai Ada Kebohongan Publik, Lantas: Bupati Sukabumi Harus Nonaktifkan Kasi Trantib Cikidang

SUKABUMI - Polemik pembangunan gudang yang sedang dilakukan PT. Panyindangan/DSNG yang berada di wilayah Desa/Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi yang belum mengantongi izin namun pihak Kecamatan Cikidang melalui Kasi Trantib yang menerangkan sudah memiliki izin membuat  Direktur Lembaga Analisa dan Transparansi Sukabumi (Latas), Fery Permana angkat bicara. Fery menyayangkan pihak pemerintah Kecamatan Cikidang melalui Kasi Trantib membeberkan bahwa perusahaan tersebut telah mengantongi izin dari Dinas dan berjalan sesuai dengan prosedur. "Hal tersebut tentunya Heru sebagai Kasi Trantib Kecamatan Cikidang sudah melakukan kebohongan publik dengan memberikan informasi yang berbanding terbalik dengan surat yang dikeluarkan oleh DPMPTSP Kabupaten Sukabumi dengan nomor 600.2.8.4/949-Koord.PTSP/2024 bahwa pihak perusahaan belum mengantongi izin," ungkapnya, Selasa (9/7/2024). Lebih lanjut, dengan dasar apa pihak Kasi Trantib Kecamatan Cikidang dapat berbicara bahwa perusahaan ter...