Langsung ke konten utama

viral.. Bantuan Sapi Desa Cidahu Di Duga Di Jual, Kini Kasus Ditangani Oleh Pihak Tipikor Purwakarta

Purwakarta 2/10/2023 infonews.com
Adanya bantuan sapi untuk warga yang di kelola kelompok tani di desa cidahu kecamatan pasawahan diduga telah dijual oleh kepala desa cidahu enjang. 

Hal ini terungkap setelah kami dari awak media mendatangi kandang sapi, ketika dicek tidak ada satu ekor pun di kandang tersebut, kami pun mencoba datang menanyakan kepada warga sekitar, menurut salah satu warga bahwa sapi tersebut sudah di jual semua oleh pak kades bahkan para pekerja yang mengurus sapi pun tidak ada imbalan. 

Untuk alasan kenapa sapi di jual kami belum mendapatkan jawaban dari kepala desa cidahu 
Karena ketika awak media mencoba untuk mengkonfirmasi Enjang sebagai kepala desa cidahu, enjang susah untuk di temui bahkan awak media mencoba mengkonfirmasi lewat pesan watsh app mengenai bantuan sapi, tapi tidak ada jawaban dari kades cidahu. 

Tidak sampai disitu untuk menghimpun informasi Akhirnya awak media mendatangi kantor dinas Peternakan dan perikanan kabupaten purwakarta, disana kami mendapatkan jawaban dari salah satu staf dinas Peternakan bahwa untuk bantuan sapi di desa cidahu memang dijual oleh kepala desa karena kondisi sapi yang kurang baik akhirnya di jual, dinas Peternakan hanya sebagai pendampingan saja. 

Kami dari dinas sudah datang kelokasi kandang baru yang nantinya sapi yang di jual akan di ganti, Untuk saat ini kasus sedang ditangani dan kami pun dari dinas Peternakan sudah memenuhi panggilan, tinggal menunggu informasi dari pihak Tipikor polres purwakarta. 

Sampai berita ini di naikan kemeja redaksi, kepala desa Cidahu susah untuk di konfirmasi. 

(PN/Red)


Postingan populer dari blog ini

Dedi R Wijaya Siap Maju Di Pilwalkot Sukabumi 2024. Epek Prabowo Masih Melekat Di Masyarakat Kota Sukabumi

Sukabumi Mantan Ketua DPC Gerindra Sekaligus Ketua TKD ( Tim Kampanye Daerah) 02 Prabowo Gibran Kota Sukabumi di Pemilu lalu, Dedi R Wijaya mengembalikan berkas pendaftaran sebagai bakal calon Walikota atau Wakil Walikota Sukabumi di Pilkada 2024 ke sekertariat  Partai Gerindra Kota Sukabumi di Jalan Bhayangkara, Kelurahan/ Kecamatan Gunungpuyuh, Jumat (31/05/2024). Dedi R Wijaya didampingi Puluhan Pengurus sayap Partai Perempuan Indonesia Raya ( PIRA) dan Pejuang Purnawirawan Indonesia Raya ( PPIR) serta Para Pengurus DPC Gerindra Kota Sukabumi lama secara resmi menyerahkan berkas persyaratan dirinya ke DPC Partai Gerindra Kota Sukabumi untuk kembali maju di kontestasi Pilkada 2024. Kepada awak media usai menyerahkan berkas pencalonan, Dedi R Wijaya, menyatakan kesiapannya sebagai Kader Gerindra kembali bertarung di kontestasi 5 tahunan kota Sukabumi. "Saya sebagai Kader Partai Gerinda masih semangat pengabdian umumnya untuk masyarakat kota Sukabumi dan khususnya untuk Partai Ger...

Viral Giring Dukungan Salah Satu Calon Bupati Oleh Kades di Sukabumi, KPK Jabar Setda Sukabumi: Ini Preseden Buruk Bagi Demokrasi

SUKABUMI,- Paska ramainya dugaan penggiring dukungan oleh Oknum Kepala Desa (Kades) kepada salah satu calon pasangan Bupati Sukabumi di grup WhatsApp Pemdes tentunya menjadi kegaduhan dan perbincangan yang hangat serta berunsur penyalahgunaan wewenang oleh Kades. Hal tersebut diakui Opik, Kepala Desa Jaya bakti, Cidahu, Kabupaten Sukabumi, yang  mengakui kekhilafan dan memohon maaf atas kegaduhan yang dibuatnya saat menggiring dukungan untuk salah satu paslon dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 yang dilakukannya dalam sebuah group WA (WAG) Pemdes & Lembaga Desa Jaya bakti. Dalam sebuah surat pernyataan bermaterai bertanggal 25 November 2024, yang ditandatangani Kades Opik dan disaksikan dua orang Tim Paslon 01 (Iyos-Zainul), terungkap 5 butir pengakuan Kades Jaya bakti ini. Pertama, Mengakui pada Rabu, 20 November 2024 sekitar pukul 20.00 Wib, ia melakukan chat di WAG Pemdes Jaya bakti dan menggiring serta mengarahkan anggota Group WA untuk memilih Paslon Nomor 2 (H. Asep Japar d...

Dinilai Ada Kebohongan Publik, Lantas: Bupati Sukabumi Harus Nonaktifkan Kasi Trantib Cikidang

SUKABUMI - Polemik pembangunan gudang yang sedang dilakukan PT. Panyindangan/DSNG yang berada di wilayah Desa/Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi yang belum mengantongi izin namun pihak Kecamatan Cikidang melalui Kasi Trantib yang menerangkan sudah memiliki izin membuat  Direktur Lembaga Analisa dan Transparansi Sukabumi (Latas), Fery Permana angkat bicara. Fery menyayangkan pihak pemerintah Kecamatan Cikidang melalui Kasi Trantib membeberkan bahwa perusahaan tersebut telah mengantongi izin dari Dinas dan berjalan sesuai dengan prosedur. "Hal tersebut tentunya Heru sebagai Kasi Trantib Kecamatan Cikidang sudah melakukan kebohongan publik dengan memberikan informasi yang berbanding terbalik dengan surat yang dikeluarkan oleh DPMPTSP Kabupaten Sukabumi dengan nomor 600.2.8.4/949-Koord.PTSP/2024 bahwa pihak perusahaan belum mengantongi izin," ungkapnya, Selasa (9/7/2024). Lebih lanjut, dengan dasar apa pihak Kasi Trantib Kecamatan Cikidang dapat berbicara bahwa perusahaan ter...