Sukabumi - Melangkah maju dan jadilah generasi terbaik bangsa, dalam suasana pelepasan atau kelulusan yang saat ini dilaksanakan diwilayah khususnya di daerah Ciambar, seperti saat ini berlangsungnya kegiatan perpisahan dan kenaikan kelas PKBM Perintis Desa Ginanjar Kecamatan Ciambar Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Sabtu (13/07/2024)
Dari pantauan media matapublik terjadi tumpah ruah padati halaman Pkbm Perintis dari berbagai jajanan tersedia,dalam acara samenan ini.
Dalam acara ini diadakan Upaca adat dan berbagai pentas hiburan pun ditampilkan di acara tersebut, baik unjuk kebolehan siswa/siswi maupun hiburan yang sengaja disuguhkan pihak Pkbm untuk menghibur para murid dan tamu undangan.
Nampak hadir Camat Ciambar, kades Cibunar, Kades Ciambar, Kepala Kua pengawas Pkbm yang diwakilkan, Pelsek Nagrak yang diwakilkan, dan Kepala PKBM Perintis Bpk, Owin Sapiudin,S.pd,MM, dan perwakilan dar para tutor ,wali murid dan juga masyarakat dari luar Desa Cibunar pun nampak hadir di acara perpisahaan ini.
Dalam sambutannya, Kepala PKBM Perintis ,Bpk. Owin sapiudin S.Pd.MM menjelaskan,
"Adapun kelompok belajar keseluruhanya sebanyak 612 siswa, kemudian usia yang produktif yang wajib belajar itu sebanyak,340 siswa selanjutnya sisanya usia" tua. Dan mereka sebagian udah bekerja di pabrik,bahkan ada yang dipemerintahan sehinga tidak dapat hadir. Bahkan usia produktipun, anak" yang perpisahan hari ini ,tidak diberi ijin oleh perusahaan,tidak bisa hadir namun ada kesempatan nanti siang sampai malam insya allah ada hiburan dari Brador.
Dan saya meng haturkan terima kasih kepada semua pihak atas terselenggaranya acara ini walaupun sederhana. Owin menceritakan perjalanan Pkbm ini berdiri dari tahun 2001 berarti usianya sudah 23 tahun dan sudah lama, dan pendirianya di kabupaten sukabumi no .11 pendirianya.
Perlu bapak/ibu ketahui pembelajaran kesetaraan ini tidak setara dengan pormal, kalau pormal itu belajarnya wajib 100 persen, tetapi kalau kesetaraan ini kebanyakan mereka karyawan di pabrik atau di perusahaan, sehingga yang hadir itu rata" 60 persenya. Jadi bapak/ibu jangan disamakan kesetaraan sama seperti di pormal,dan pembelajaranya itupun dinon pormal hanya 40 persen,untuk tatap muka,jadi tidak harus 100 persen tatap muka,30 persen pembelajaran modul, dan 30 pesen penugasan.
Jadi jangan dianggap fiktip pembejaranya,jadi ini tidak sama dengan pembelajaraan di pormal. kadang orang awam menilai Pkbm perintis muritnya banyak dan besar BOP (menerima bantuan opersional sekolah) padahal yang dibayarakan hanya usia produktip saja yang dibayarnya, jadi yg dibayarkan 312 orang yang menapatkan Bop. Saudara" perlu diketahi Pkbm perintis sudah memiliki 6 ruang kelas, adapun itu Ruang komputer, Ruang Mesin jahir, Ruang pembejaran,Ruang perpustakaan itu juga dapat bantuan dari Dompet Dua'ap jakarta. sebagian.
“Alhamdulillah bapak/ibu yang tahun ini yang lulus ada 199 siswa terdiri dari paket A.B dan C, jadi artinya pak paket A yang sudah memiliki ijazah bisa masuk ke Smp maun pesantren". atau sekolah pormal inilah yang bisa saya sampaikan khususnya warga belajar yang lulus hari ini, baik paket A bisa melanjutkan ke Smp, Negeri maupun swasta yang lain sedangkan paket C juga sudah ada yang mendaftar di sekolah SMA Negeri ada yang di nagrak dan di SMA Negeri parungkuda ucapnya.
Ze
Social Footer