Langsung ke konten utama

Hari Kedua ketepan pendaftaran bacalon bupati dan wakil bupati Kabupaten Sukabumi KPU kabupaten Sukabumi telah menerima pendaftar pertama asep japar dan andreas




Sukabumi,  Hari Kedua ketepan daftar bacalon bupati dan wakil bupati Kabupaten Sukabumi KPU kabupaten Sukabumi telah menerima pendaftar pertama sebagai pasangan yaitu Asep jafar dan Andreas yang diusung oleh 4 partai besar yaitu Golkar, PPP, PAN dan PKB.

Ada 1 partai non parlemen yang ikut mengusung yaitu partai Gelora.

Pasangan AA ( Asep jafar - Andreas)  yang sebelumnya melakukan deklarasi di GWK jalan Lingkar selatan bertolak ke KPU diiringi ribuan relawan pendukung yang membawa bendera partai masing- masing.
Setiba di KPU kabupaten Sukabumi, disambut dengan lengser dan tarian.
Kemudian dikalungkan karangan bunga untuk keduanya.
Setelah itu menyerahkan berkas pendaftaran.

Rangkaian pendaftaran  telah dilalui oleh pasangan AA ( Asep Ja' far dan Andreas ) , kemudian Pasangan AA diberikan kesempatan untuk  Konferensi Pers dihadapan seluruh awak media.

Ketua KPU kabupaten Sukabumi Kasmin Belle dalam acara konferensi PERS menjelaskan " KPU Kabupaten Sukabumi telah menerima pendaftar pertama sebagai Pasangan calon bupati dan wakil bupati Atas nama Bapak Dr. H.Asep Jafar, M.M sebagai calon bupati dan Bapak H.Andreas sebagai calon wakil bupati pada pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024.

Berita acara pemeriksaan dokumen pendaftaran telah ditandatangani serta dinyatakan sesuai dan diterima. Untuk jadwal waktu penerimaan dan penutupan pendaftaran pada hari kedua masih sama dengan hari pertama yaitu pendaftaran calon dan dan wakil calon Bupati dibuka pada pukul 8:00 Wib dan ditutup pada pukul 16: 00 Wib. 

Jadi pendaftaran pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi Pada tanggal 28 Agustus 2024 atau hari kedua kami tutup.  Terima kasih teman-teman wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh" tuturnya 

Pada sesi tanya jawab dengan awak media Kasmin Belle menyatakan " untuk pemeriksaan kesehatan nantinya tanggal 31 di RSUD. Hasan Sadikin  Bandung, sesuai dengan arahan dari Dinas kesehatan.

Sebelumnya kita ingin menggunakan Rumah Sakit Daerah sehingga perputaran nya juga ada di daerah,  Namun RSUD Sekarwangi belum memenuhi kriteria-kriteria" pungkasnya.

Aconk kupluk

Postingan populer dari blog ini

Dedi R Wijaya Siap Maju Di Pilwalkot Sukabumi 2024. Epek Prabowo Masih Melekat Di Masyarakat Kota Sukabumi

Sukabumi Mantan Ketua DPC Gerindra Sekaligus Ketua TKD ( Tim Kampanye Daerah) 02 Prabowo Gibran Kota Sukabumi di Pemilu lalu, Dedi R Wijaya mengembalikan berkas pendaftaran sebagai bakal calon Walikota atau Wakil Walikota Sukabumi di Pilkada 2024 ke sekertariat  Partai Gerindra Kota Sukabumi di Jalan Bhayangkara, Kelurahan/ Kecamatan Gunungpuyuh, Jumat (31/05/2024). Dedi R Wijaya didampingi Puluhan Pengurus sayap Partai Perempuan Indonesia Raya ( PIRA) dan Pejuang Purnawirawan Indonesia Raya ( PPIR) serta Para Pengurus DPC Gerindra Kota Sukabumi lama secara resmi menyerahkan berkas persyaratan dirinya ke DPC Partai Gerindra Kota Sukabumi untuk kembali maju di kontestasi Pilkada 2024. Kepada awak media usai menyerahkan berkas pencalonan, Dedi R Wijaya, menyatakan kesiapannya sebagai Kader Gerindra kembali bertarung di kontestasi 5 tahunan kota Sukabumi. "Saya sebagai Kader Partai Gerinda masih semangat pengabdian umumnya untuk masyarakat kota Sukabumi dan khususnya untuk Partai Ger...

Viral Giring Dukungan Salah Satu Calon Bupati Oleh Kades di Sukabumi, KPK Jabar Setda Sukabumi: Ini Preseden Buruk Bagi Demokrasi

SUKABUMI,- Paska ramainya dugaan penggiring dukungan oleh Oknum Kepala Desa (Kades) kepada salah satu calon pasangan Bupati Sukabumi di grup WhatsApp Pemdes tentunya menjadi kegaduhan dan perbincangan yang hangat serta berunsur penyalahgunaan wewenang oleh Kades. Hal tersebut diakui Opik, Kepala Desa Jaya bakti, Cidahu, Kabupaten Sukabumi, yang  mengakui kekhilafan dan memohon maaf atas kegaduhan yang dibuatnya saat menggiring dukungan untuk salah satu paslon dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 yang dilakukannya dalam sebuah group WA (WAG) Pemdes & Lembaga Desa Jaya bakti. Dalam sebuah surat pernyataan bermaterai bertanggal 25 November 2024, yang ditandatangani Kades Opik dan disaksikan dua orang Tim Paslon 01 (Iyos-Zainul), terungkap 5 butir pengakuan Kades Jaya bakti ini. Pertama, Mengakui pada Rabu, 20 November 2024 sekitar pukul 20.00 Wib, ia melakukan chat di WAG Pemdes Jaya bakti dan menggiring serta mengarahkan anggota Group WA untuk memilih Paslon Nomor 2 (H. Asep Japar d...

Dinilai Ada Kebohongan Publik, Lantas: Bupati Sukabumi Harus Nonaktifkan Kasi Trantib Cikidang

SUKABUMI - Polemik pembangunan gudang yang sedang dilakukan PT. Panyindangan/DSNG yang berada di wilayah Desa/Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi yang belum mengantongi izin namun pihak Kecamatan Cikidang melalui Kasi Trantib yang menerangkan sudah memiliki izin membuat  Direktur Lembaga Analisa dan Transparansi Sukabumi (Latas), Fery Permana angkat bicara. Fery menyayangkan pihak pemerintah Kecamatan Cikidang melalui Kasi Trantib membeberkan bahwa perusahaan tersebut telah mengantongi izin dari Dinas dan berjalan sesuai dengan prosedur. "Hal tersebut tentunya Heru sebagai Kasi Trantib Kecamatan Cikidang sudah melakukan kebohongan publik dengan memberikan informasi yang berbanding terbalik dengan surat yang dikeluarkan oleh DPMPTSP Kabupaten Sukabumi dengan nomor 600.2.8.4/949-Koord.PTSP/2024 bahwa pihak perusahaan belum mengantongi izin," ungkapnya, Selasa (9/7/2024). Lebih lanjut, dengan dasar apa pihak Kasi Trantib Kecamatan Cikidang dapat berbicara bahwa perusahaan ter...