Rabu, 14 Agustus 2024

**Indikasi Dugaan Penyelewengan Anggaran Dana BOS di Beberapa SMAN Kota Sukabumi, HIPPMA Serahkan Kajian ke Kejaksaan**

**Indikasi Dugaan Penyelewengan Anggaran Dana BOS di Beberapa SMAN Kota Sukabumi, HIPPMA Serahkan Kajian ke Kejaksaan**



Sukabumi - Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Sukabumi (HIPPMA) telah mengindikasikan adanya dugaan penyelewengan anggaran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di beberapa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) di Kota Sukabumi tahun anggaran 2023. Dugaan tersebut muncul setelah HIPPMA melakukan kajian mendalam terkait penggunaan dana BOS di beberapa SMAN Kota Sukabumi.

Dalam upaya mencari kejelasan, awalnya HIPPMA Sukabumi telah mengirimkan surat konfirmasi by data kepada sekolah-sekolah yang bersangkutan. Namun, hingga saat ini, tidak ada tanggapan atau jawaban atas beberapa pertanyaan yang diajukan oleh HIPPMA dalam surat tersebut.

Merespons ketidakjelasan tersebut, HIPPMA Sukabumi memutuskan untuk menyerahkan seluruh hasil kajian mereka kepada Kejaksaan Kota Sukabumi agar dapat ditindaklanjuti sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku. Langkah ini diambil oleh HIPPMA sebagai bentuk upaya mencari kebenaran dan keadilan terkait dugaan penyelewengan anggaran yang seharusnya digunakan untuk kepentingan pendidikan.

Ketua HIPPMA Sukabumi menegaskan bahwa langkah ini diambil demi kepentingan masyarakat luas, khususnya para siswa yang berhak mendapatkan fasilitas dan pendidikan yang layak melalui pemanfaatan dana BOS secara transparan dan tepat guna.

"Kami berharap Kejaksaan Negeri Kota  Sukabumi dapat menindaklanjuti laporan ini dengan serius dan mengusut tuntas aktor intelektual yang mendalangi indikasi dugaan penyelewengan Anggaran BOS ini. Maka hal ini penting agar dana BOS yang sejatinya untuk mendukung pendidikan, tidak kemudian disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," ujar perwakilan HIPPMA.

HIPPMA Sukabumi juga menyatakan bahwa mereka akan terus memantau dan mendorong perkembangan kasus ini dan siap memberikan dukungan penuh kepada Kejaksaan Negeri Kota Sukabumi dalam proses penyelidikan dan penyidikannya. Mereka berharap kasus ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih transparan dan bertanggung jawab dalam mengelola dana publik.

Red

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2023 INFONEWS WEB | Amanah Aspirasi Rakyat | All Right Reserved