SUKABUMI - Pasca nasib pilu seorang Karyawati PT Yongjin Javasuka Garment 2 yang berada di wilayah Desa Benda Kecamatan Cicurug yang meninggal dunia setelah sebelumnya mengeluh sakit di Perusahaan menjadi ke khawatiran teman sejawat.
Karyawati berinisial SM (45 tahun) warga Kampung Ciburuy RT 03/02, Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dikabarkan meninggal dunia karena sakit saat sedang bekerja dan meninggal dunia di RS pada Selasa (13/08/2024).
Kejadian tersebut menjadi ke khawatiran bagi teman sejawat sesama karyawan, salah satunya sebut saja Raja (35) dirinya mengungkapkan seringnya lembur sampai malam membuat fisiknya sedikit menurun.
"Kurang lebih sudah dua bulan terakhir kita sering lembur membuat kondisi fisik menurun dan suka masuk angin," ungkapnya.
Tak hanya itu lanjut Raja, masalah yang terjadi di lingkungan kerja akan berdampak buruk baik bagi perusahaan maupun bagi karyawan, pekerjaan menjadi tidak maksimal. Di sisi lain, masalah atau konflik di tempat kerja juga dapat berimbas terjadinya ketidakseimbangan hidup karyawan.
"Ya contohnya kurang konsentrasi pada pekerjaan bisa menjadi dampak buruk pada hasil target kualitas dan kuantitas karyawan akibat kecapean," cetusnya.
Hal yang sama diungkapkan oleh Melati (Nama samaran salah seorang karyawan), mengaku sudah hampir dua tahun bekerja di PT Yongjin Javasuka Garment ia menilai bahwa ada pro dan kontra apabila kerja lembur.
"Kita senang apabila lembur karena penghasilan kita akan meningkat contoh bulan ini saja gaji saya 6 juta lebih bahkan sampai 7 juta namun kondisi badan sering terasa sakit dan masuk angin," pungkasnya.
Reporter: Jack
FOLLOW THE INFONEWS WEB | Amanah Aspirasi Rakyat AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow INFONEWS WEB | Amanah Aspirasi Rakyat on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram